Menjaga Kesehatan Jiwa Kita

Kesehatan jiwa sama berharganya dengan kesehatan fisik, karena itu keduanya harus dijaga. Berikut beberapa saran yang mungkin berguna dan dapat diterapkan untuk menjaga kesehatan jiwa kita.

1. Sediakan waktu untuk diri sendiri

Lakukan hobi atau kegiatan yang menyenangkan, berupa aktivitas spontan dan kreatif. Misalnya mengisi teka-teki silang, jalan-jalan di taman, membaca buku, mendengarkan musik, menyulam dan kerajinan tangan lainnya, melukis, bermain dengan hewan peliharaan dan sebagainya.

2. Istirahat dan penyegaran

Ambil waktu senggang, selingan waktu santai, pergantian suasana, atau perubahan rutinitas itu baik untuk kesehatan jiwa.Istirahat sejenak, dan manfaatkan istirahat dengan baik berapa pun waktunya, cukup untuk mengurangi stres.Misalnya istirahat beberapa menit dari pekerjaan membersihkan rumah, atau setengah jam istirahat makan siang di kantor atau libur akhir pekan untuk berpetualang.

Selingan dapat pula berarti aktif mengerjakan sesuatu atau juga tidak melakukan apa-apa, seperti mengambil napas panjang dan relaks, berlatih yoga atau meditasi, atau bahkan hanya meluruskan kaki saja.

Jika anda benar-benar lelah, cobalah untuk tidur. Tanpa tidur yang baik, kesehatan jiwa akan terganggu dan konsentrasi akan menurun.Sebisa mungkin tidurlah pada waktu yang teratur

3. Gerak badan dan makan yang sehat

Para ahli berpendapat bahwa gerak badanakan memicu zat kimia di otak yang membuat kita merasa nyaman.Gerak badan yang teratur juga akan meningkatkan kepercayaan diri dan memperbaiki konsentrasi, tidur, penampilan dan perasaan. Ia membuat otak dan organ tubuh lain tetap sehat.

Gerak badan bukan hanya berarti berolah raga atau pergi ke gym. Berjalan di taman, berkebun,atau mengerjakan pekerjaan rumah tangga juga dapat membuat anda tetap aktif.Dianjurkan untuk melakukan sekitar 30 menit gerak badan lima hari per minggu.

Ada keterkaitan yang kuat antara apa yang kita makan dan perasaan kita. Efek makanan dapat secara langsung/segera, misalnya kafein dan gula, tetapi banyak juga yang memiliki efek jangka panjang.

Otak kita memerlukan beragam nutrisi untuk tetap sehat dan berfungsi, seperti juga organ tubuh lainnya. Makanan (diet) yang baik untuk kesehatan fisik akan baik juga untuk kesehatan jiwa.

Diet yang sehat dan seimbang termasuk:

  • Berbagai buah dan sayur
  • Cereal atau roti
  • Kacang-kacangan dan biji-bijian
  • Produk susu
  • Ikan
  • Air yang banyak

Makanlah teratur dan minum air yang banyak.Batasi minuman berkafein (pada kopi, minuman berenergi dll) atau gula.

4. Hindari alkohol dan obat terlarang lainnya

Sebagian orang minum alkohol untuk mengubah perasaan atau suasana hatinya, mengha- dapi ketakutan atau kesepiannya, tetapi efeknya hanya sementara. Jika efeknya mereda, justru kita akan merasa lebih buruk karena ada gejala putus zat yang mempengaruhi otak dan badan kita. Kita akan memerlukan lebih banyak alkohol setiap kali kita minum untuk bisa tetap merasakan efeknya.

Sebagian orang lainnya merokok atau mengguakan zat terlarang lainnya untuk mengubah perasaan mereka.Tetapi efeknya hanya sementara saja dan semakin banyak penggunaannya semakin kuat rasa ingin menggunakan (ketagihan).

Alkohol, nikotin (dalam tembakau) dan zat adiktif (zat yang menimbulkan ketergantungan) lainnya tidak menyelesaikan penyebab, malahan menimbulkan masalah.

5. Bicarakan tentang perasaan

Membicarakan tentang perasaan bukanlah tanda kelemahan. Hal ini merupakan cara merawat kesehatan dan kesejahteraan. Berbicara dengan orang yang anda percaya, dapat merupakan cara menghadapi dengan masalah yang sedang dihadapi. Merasa didengarkan akan membuat anda merasa mendapat dukungan dan tidak sendirian. Ini berlaku juga

sebaliknya, apabila anda membuka diri, hal itu akan medorong orang lain untuk berbuat yang sama.

Tidak selalu mudah untuk menggambarkan bagaimana perasaan anda. Apabila anda terpikir akan satu kata, gunakan sebanyak mungkin. Apa yang dirasakan di dalam kepala anda? Hal itu mendorong anda untuk berbuat apa?

Tidak perlu secara khusus menyediakan waktu untuk suatu percakapan serius tentang perasaan dan kesejahteraan anda. Banyak orang akan merasa lebih nyaman apabila percakapan tentang itu berkembang secara alami, misalnya sewaktu sedang mengerjakan sesuatu bersama. Jika pada mulanya terasa canggung, biarkan, beri waktu.Tetaplah mencoba membicarakan perasaan anda.

6. Menerima siapa diri anda dan menetapkan tujuan yang realistis

Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan.Sebagian orang membuat orang lain tertawa, sebagian pandai matematika, sebagian lagi memasak sangat lezat. Kita semua berbeda. Akan lebih mudah menerima bawa diri kita unik daripada berharap kita bisa seperti orang lain.

Merasa baik tentang diri sendiri membuat kita lebih berani untuk belajar sesuatu yang baru, pergi ke tempat yang baru dan menambah teman baru.Harga diri yang baik membuat kita lebih bisa menghadapi kesulitan.Banggalah dengan diri anda. Kenali dan terima apa yang bukan merupakan keahlian anda, tetapi fokuslah pada apa yang dapat anda lakukan dengan baik.

Banggalah dengan apa adanya anda. Kenali dan terima apa yang menjadi kelemahan, tetapi fokuslah pada apa yang dapat anda kerjakan dengan baik. Jika ada yang ingin anda ubah, jalani langkah menuju perubahan itu secara bertahap. Apakah harapan anda cukup realistik?

7. Menghadapi stres

Stres adalah bagian dari hidup, namun memengaruhi kita secara berbeda.Stres menjadi bermasalah jiwa menyebabkan rasa tidak nyaman atau distres.

Kenali dan waspadai apa yang menimbulkan stres bagi anda dan bagaimana anda bereaksi terhadap hal tersebut. Tidak semua stres dapat dihindari.Mungkin anda dapat menghindari beberapa hal yang menimbulkan stres dan mempersiapkan diri untuk menghadapi stres yang tidak terhindarkan.

Gaya hidup yang seimbang akan membantu anda menghadapi stres dengan lebih baik. Cara-cara seperti relaksasi, latihan pernapasan, yoga atau meditasi dapat membantu anda.

8. Menjaga spiritualitas

Spiritualitas adalah cara kita menemukan makna, harapan, dan kedamaian hati dalam hidup. Sebagian orang menemukannya melalui agama, sebagian lainnya melalui musik, seni, atau alam semesta, sebagian lain menemukannya dalam nilai dan prinsip-prinsip.

Kesehatan badan, kesehatan jiwa dan kesehatan spiritual saling terkait, saling mempengaruhi.Jika anda ingin meningkatkan kesehatan spiritual anda beberapa hal berikut dapat dilakukan. Yang perlu diingat adalah masing-masing orang berbeda, sehingga cara yang untuk orang lain dianggap membantu, dapat saja tidak berhasil untuk anda. Anda harus menemukan sendiri apa yang dapat membawa kedamaian hati, kenyamanan, kekuatan, cinta dan relasi. Sisihkan waktu untuk menjalaninya.

Beberapa cara yang sering dilakukan misalnya berdoa, atau menjalankan ritual keagamaan, meditasi atau yoga, melakukan kerja relawan atau kerja sosial, membaca buku inspirasional, berjalan di alam, saat hening untuk merenung dan sebagainya.

9. Berelasi dengan sesama dan masyarakat

Kembangkan dan pertahankan relasi/hubungan yang kuat dengan orang-orang sekitar nada yang dapat mendukung dan memerkaya kehidupan anda.Kualitas hubungan antar manusia anda menentukan rasa sejahtera dan bahagian anda.

Melayani orang lain sering kali merupakan bagian penting dari memelihara hubungan

Anda dapat berbagi keterampilan anda lebih banyak dengan menjadi relawan pada berbagai kegiatan, termasuk kegiatan amal. Memberikan pertolongan akan membuat kita merasa dibutuhkan dan dihargai, sehingga harga diri kita pun akan meningkat. Itu juga membantu kita melihat dunia dari sudut yang berbeda, sehingga dapat menempatkan masalah kita dalam perspektif yang baik.

Merawat hewan peliharaan dapat meningkatkan kesejahteraan juga. Ikatan antara anda dan hewan kesayangan anda dapat sama kuatnya dengan ikatan antar manusia. Memelihara hewan kesayangan dapat memberikan keteraturan dalam hari-hari anda dan dapat membantu anda berelasi dengan orang lain, misalnya dengan orang-orang yang sama-sama mempunyai hewan peliharaan.

Jika anda merasa sangat lelah atau begitu terpengaruh oleh apa yang anda rasakan atau anda alami, Mintalah Bantuan.

10. Meminta bantuan

Jika apa yang anda alami sudah terlalu berlebihan dan anda merasa tidak dapat menghadap- inya, mintalah bantuan. Mungkin keluarga atau teman mampu menawarkan pertolongan praktis atau menjadi pendengar yang baik.

Layanan setempat yang dapat membantu, misalnya, anda dapat:

  • Bergabung dengan kelompok dukungan (support group) yang dapat membantu anda mengadakan perubahan dalam hidup
  • Menjumpai konselor untuk membantu anda menghadapi perasaan anda atau memulai sesuatu yang baru. Dokter anda mungkin dapat membantu untuk menemukan konselor.
  • Mendatangi layanan setempat untuk masalah tertentu, seperti bantuan hukum,keuangan dsb

Anda dapat mencari pertolongan dokter manakala perasaan anda:

  • Mengganggu anda untuk menjalani hidup
  • Mempengaruhi orang-orang di sekitar anda, di rumah maupun di tempat kerja
  • Mempengaruhi suasana hati anda selama beberapa minggu.

Dokter dapat menyarankan bagaimana keluarga dapat membantu anda, atau mereka dapat merujuk anda ke spesialis atau layanan kesehatan lain. Lebih dari sepertiga kunjungan ke dokter umum adalah tentang kesehatan jiwa.[]

Download File PDF


Info Obat Amlodipine

 


KOMPOSISI

Tiap kaplet Amlodipine 5 mg mengandung:

Amlodipine besilate 7,08 mg setara dengan Amlodipine base : 5mg

Tiap kaplet Amlodipine 10 mg mengandung:

Amlodipine besilate 14,18 mg setara dengan Amlodipine base : 10 mg

FARMAKOLOGI

Amlodipine merupakan antagonis calcium golongan dihidropirydine (antagonis ion kalsium) yang menghambat influx ion kalsium melalui membrane ke dalam otot polos vascular dan otot jantung. Amlodipine menghambat influx ion kalsium secara selektif, dimana sebagian besar mempunyai efek pada sel otot polos vaskular dibandingkan sel otot jantung.

Efek antihipertensi Amlodipine adalah dengan bekerja langsung sebagai vasodilator arteri perifer dan dapat menyebabkan penurunan resistensi vascular serta penurunan tekanan darah yang berlangsung selama 24 jam. Onset kerja Amlodipine adalah perlahan - lahan, sehingga tidak menyebabkan terjadinya hipotensi akut.

Efek antiangina Amlodipine adalah melalui dilatasi arterior perifer sehingga dapat menurunkan retensi perifer total (afterload). Karena Amlodipine tidak mempengaruhi frekuensi denyut jantung, pengurangan beban jantung akan menyebabkan penurunan kebutuhan oksigen miokardial serta kebutuhan energi.

Amlodipine menyebabkan dilatasi arteri dan arterior koroner baik pada keadaan oksigenasi normal maupun keadaan iskemia. Pada pasien angina, dosis Amlodipine satu kali sehari dapat meningkatkan waktu latihan, waktu timbulnya angina, waktu timbulnya depresi segmen ST dan menurunkan frekuensi serangan angina serta penggunaan tablet nitroglyserine.

Amlodipine tidak menimbulkan perubahan kadar lemak plasma dan dapat digunakan pada pasien asma, diabetes, serta gout.

FARMAKOKINETIK

Amlodipine diabsorbsi secara bertahap pada pemberian peroral. Konsentrasi puncak dalam plasma dicapai dalam waktu 6 - 12 jam. Bioavalabilitas Amlodipine sekitar 64 - 90% dan tidak dipengaruhi makanan. ikatan dengan protein plasma sekitar 93%.

Waktu paruh Amlodipine sekitar 30 – 50 Jam dan kadar mantap dalam plasma dicapai-setelah 7 - 8 hari.

Amlodipine di metabolisme di hati secara luas (sekitar 90%) dan diubah menjadi metabolit inaktif, dengan 10 % bentuk awal dan 60% metabolit di ekresi melalui urine. Pola farmakokinetik Amlodipine tidak berubah secara bermakna pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal, sehingga tidak perlu melakukan penyesuaian dosis.

Pasien usia lanjut dan pasien dengan gangguan fungsi hati didapatkan peningkatan AUC  sekitar 40 - 60%, sehingga diperlukan pengurangan dosis pada awal terapi.

Demikian juga pada pasien dengan gagal jantung sedang sampai berat.

INDIKASI

Amlodipine digunakan untuk pengobatan hipertensi, angina stabil kronik, angina vasospatik (angina prinzmetal atau variant angina). Amlodipine dapat diberikan sebagai terapi tunggal ataupun dikombinasikan dengan Obaf antihipertensi dan antiangina lain.

KONTRAINDIKASI

Amlodipine tidak boleh diberikan pada pasien yang hipersensitif terhadap Amlodipine

DOSIS

Penggunaaan dosis diberikan secara individual, bergantung pada toleransi dan respon pasien.

Dosis awal yang dianjurkan adalah 5 mg satu kali sehari, dengan dosis maksimum 10 mg satu kali sehari. Untuk melakukan titrasi dosis, diperlukan waktu 7-14 hari.

Pada pasien usia lanjut atau dengan keahlian fungsi hati, dosis yang dianjurkan pada awal terapi 2,5 mg satu kali sehari. Bila Amlodipine diberikan kombinasi dengan antihipertensi lain, dosis awal yang digunakan adalah 2,5 mg.

Dosis yang direkomendasikan untuk angina stabil kronik ataupun vasospatik adalah 5 -10 mg, dengan penyesuaian dosis pada pasien usia lanjut dan kelainan fungsi hati. Amlodipine dapat diberikan dalam pemberian bersama obat - obatan golongan thiazide, ACE inhibitor, beta-bloker, nitrate dan nitroglycerine sublingual.

EFEK SAMPING

Secara umum Amlodipine dapat di toleransi lebih baik, dengan derajat efek samping yang timbul bervariasi dari ringan sampai sedang. Efek samping yang sering timbul dalam uji klinik antara lain : edema dan sakit kepala.

  • Kardiovaskular : aritmia, bradikardi, nyeri dada, hipotensi, takikardi
  • Neurologi : hipestesia, neuropati perifer, parestesia, teremor, vertigo
  • Gastrointestinal : anoreksia, konstipasi, dispepsia, muntah, diare
  • Muskoloskeletal : artralgia, mialgia, keram otot
  • Psikiatrik : insomnia, ansietas, depresi
  • Respirasi : dyspnea, epitaksis
  • Kulit : angioedema, rash
  • Saluran kemih : nokturia
  • Metabolic : hiperglikemi, rasa haus
  • Hemopoietik : leucopenia, trombositopenia, purpura
  • Secara umum : fatigue, nyeri, peningkatan atau penurunan berat badan

PERINGATAN DAN  PERHATIAN

Pasien dengan gangguan fungsi hati :

Waktu paruh Amlodipine menjadi lebih panjang, sehingga perlu pengawasan.

Pasien gagal ginjal :

Perubahan dalam konsentrasi plasma Amlodipine tidak berhubungan dengan derajat kerusakan ginjal, sehingga Amlodipine dapat diberikan dengan dosis biasa. 

Pasien gagal jantung kongestif :

Secara umum, obat golongan antagonis calcium harus diberikan secara hati – hati pada pasien gagal jantung.

Pasien usia lanjut :

Waktu yang diperlukan untuk mencapai kadar puncak dalam plasma serupa pada pasien muda maupun usia lanjut. Amlodipine, dalam penggunaan dosis yang serupa pada pasien muda maupun usia lanjut, dapat di torensi lebih baik. Amlodipine dapat diberikan pada pasien usia lanjut dengan dosis yang umum digunakan.

KEHAMILAN DAN  MENYUSUI

Belum ada penelitian pemakaian Amlodipine pada wanita hamil, sehingga penggunaanya selama kehamilan hanya bila keuntunganya lebih besar dibandingkan resikonya pada ibu dan janin.

Belum diketahui apakah Amlodipine di ekskresikan ke dalam air susu ibu. Karena keamanan Amlodipine pada bayi baru lahir belum jelas benar, maka sebaiknya Amlodipine tidak di berikan pada ibu menyusui.

PASIEN ANAK

Efektivitas dan keamanan Amlodipine pada pasien anak belum jelas benar.

INTERAKSI OBAT

Amlodipine dapat diberikan bersamaan dengan penggunaan diuretic golongan thiazide, alpha bloker, beta bloker, ACE inhibitor, nitrate, nitroglycerin sublingual, anti inflamasi non steroid, antibiotic, sena obat hipoglikemik oral.

Pemberian bersama digoksin tidak merubah kadar digoksin serum ataupun bersihan ginjal digoksin pada pasien normal.

Amlodipine tidak mempunyai efek terhadap ikatan protein dari obat - obat : digoksin, phenytoin, walfarin, dan indometacin.

Pemberian bersama cimetidin atau antacid tidak mengubah farmakokinetik Amlodipine.

OVERDOSIS

Pada manusia, pengalaman keadaan overdosis sangat terbatas. Dosis Amlodipine yang berlebihan dapat menyebabkan vasodilatasi veriver yang luas dan hipotensi sistemik yang nyata, sehingga dibutuhkan monitoring teratur dari fungsi jantung dan respirasi, dapat dilakukan elevasi ekstremitas, serta pengawasan volume sirkulasi tubuh dan keluaran urine.

Bila tidak ada kontraindikasi, obat-obatan vasokonstriktor dapat digunakan untuk mempertahankan tonus vascular dan tekanan darah. Pemberian calcium glukonate mungkin menguntungkan.

Bilas lambung mungkin dibutuhkan pada beberapa kasus.

KEMASAN

AMLODIPINE BESILATE 5 mg 

AMLODIPINE BESILATE 10 mg 

Simpan di bawah suhu 30 0C

Terlindung cahaya

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

5 Soal-Jawab Tentang Vaksinasi Covid-19



SoalApakah mungkin saya langsung mengalami KIPI setelah divaksinasi?

Jawab Beberapa orang yang memiliki alergi terhadap zat tertentu mungkin mengalami reaksi segera setelah divaksinasi. Akan tetapi, hal ini sangat jarang terjadi. Sebagai antisipasi, setiap penerima vaksin diminta menunggu di lokasi vaksinasi selama minimal 15 menit untuk dipantau keadaannya.
2 Soal Apakah saya akan mengalami reaksi lagi setelah vaksinasi dosis kedua?

Jawab Sebagian orang mengalami KIPI yang lebih kuat setelah dosis kedua, namun ada pula yang tidak. Semua reaksi ini normal dan jika terjadi, akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
3 Soal Kapan saya perlu menemui tenaga kesehatan? 

Jawab Jika demam timbul lebih dari 48 jam setelah vaksinasi, atau berlangsung lebih lama dari 48 jam, Anda harus isolasi mandiri dan melakukan tes COVID-19;
Jika keluhan tidak berkurang, penting untuk tetap tenang dan segera menghubungi petugas kesehatan di nomor kontak yang tertera di kartu vaksinasi Anda.
4 Soal Apakah jika divaksin Covid-19 saya bisa terkena infeksi virus Covid-19 karena vaksin yang diberikan ?

Jawab Tidak. Tidak ada vaksin COVID-19 di dunia saat ini yang mengandung virus aktif yang dapat menyebabkan seseorang menjadi terinfeksi virus COVID-19. Hal ini berarti tidak ada vaksin COVID-19 yang dapat menyebabkan seseorang menjadi sakit atau terinfeksi COVID-19.
Vaksin COVID-19 “mengajarkan” sistem imun manusia untuk mengenali dan melawan virus yang menyebabkan COVID-19. Kadang proses ini dapat menyebabkan beberapa gejala seperti demam. Gejala ini normal dan merupakan tanda bahwa tubuh sedang membentuk proteksi dan sistem kekebalan tubuh melawan virus yang dapat menyebabkan seseorang menjadi sakit atau terinfeksi COVID-19.
5Soal Apakah dengan memperoleh vaksin COVID-19 dapat menyebabkan saya menjadi terdeteksi positif saat tes swab antigen atau PCR COVID-19?

Jawab Tidak. Tidak ada vaksin COVID- 19 yang telah diteliti dan direkomendasikan untuk dipakai yang dapat menyebabkan seseorang terdeteksi positif saat dilakukan test swab antigen dan PCR (pemeriksaan yang digunakan untuk mengetahui apakah saat ini mengalami infeksi aktif).
Jika tubuh mulai membentuk respon imun terhadap vaksin (yang adalah tujuan utama vaksinasi) maka penerima vaksin dapat menerima hasil positif dalam tes antibodi. Tes antibody mengindikasikan bahwa seseorang sebelumnya mengalami infeksi dan memiliki level proteksi melawan virus

Sumber: https://kipi.covid19.go.id/

Informasi Suplemen Makanan Vitamin C

 


7 Cara Mengontrol Kadar Gula Darah bagi Orang Diabetes

Link sumber: HelloSehat
Dibagi ulang oleh: Puskesmas Kampa

Tanda dan Gejala Diabetes Melitus

Meningkatnya frekuensi buang air kecil

Karena sel-sel di tubuh tidak dapat menyerap glukosa, ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin. Akibatnya, penderita jadi lebih sering kencing daripada orang normal dan mengeluarkan lebih dari 5 liter air kencing sehari. Ini berlanjut bahkan di malam hari. Penderita terbangun beberapa kali untuk buang air kecil. Itu pertanda ginjal berusaha singkirkan semua glukosa ekstra dalam darah.

 

Rasa haus berlebihan

Dengan hilangnya air dari tubuh karena sering buang air kecil, penderita merasa haus dan butuhkan banyak air. Rasa haus yang berlebihan berarti tubuh Anda mencoba mengisi kembali cairan yang hilang itu. Sering ‘pipis‘ dan rasa haus berlebihan merupakan beberapa "cara tubuh Anda untuk mencoba mengelola gula darah tinggi," jelas Dr. Collazo-Clavell seperti dikutip dari Health.com.


Penurunan berat badan

Kadar gula darah terlalu tinggi juga bisa menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Karena hormon insulin tidak mendapatkan glukosa untuk sel, yang digunakan sebagai energi, tubuh memecah protein dari otot sebagai sumber alternatif bahan bakar.


Kelaparan

Rasa lapar yang berlebihan, merupakan tanda diabetes lainnya. Ketika kadar gula darah merosot, tubuh mengira belum diberi makan dan lebih menginginkan glukosa yang dibutuhkan sel.

Kulit jadi bermasalah

Kulit gatal, mungkin akibat kulit kering seringkali bisa menjadi tanda peringatan diabetes, seperti juga kondisi kulit lainnya, misalnya kulit jadi gelap di sekitar daerah leher atau ketiak.


Penyembuhan lambat

Infeksi, luka, dan memar yang tidak sembuh dengan cepat merupakan tanda diabetes lainnya. Hal ini biasanya terjadi karena pembuluh darah mengalami kerusakan akibat glukosa dalam jumlah berlebihan yang mengelilingi pembuluh darah dan arteri. Diabetes mengurangi efisiensi sel progenitor endotel atau EPC, yang melakukan perjalanan ke lokasi cedera dan membantu pembuluh darah sembuhkan luka.

Infeksi jamur

"Diabetes dianggap sebagai keadaan imunosupresi," demikian Dr. Collazo-Clavell menjelaskan. Hal itu berarti meningkatkan kerentanan terhadap berbagai infeksi, meskipun yang paling umum adalah candida dan infeksi jamur lainnya. Jamur dan bakteri tumbuh subur di lingkungan yang kaya akan gula.

Iritasi genital

Kandungan glukosa yang tinggi dalam urin membuat daerah genital jadi seperti sariawan dan akibatnya menyebabkan pembengkakan dan gatal.

Keletihan dan mudah tersinggung

"Ketika orang memiliki kadar gula darah tinggi, tergantung berapa lama sudah merasakannya, mereka kerap merasa tak enak badan," kata Dr. Collazo-Clavell. Bangun untuk pergi ke kamar mandi beberapa kali di malam hari membuat orang lelah. Akibatnya, bila lelah orang cenderung mudah tersinggung.


Pandangan yang kabur

Penglihatan kabur atau atau sesekali melihat kilatan cahaya merupakan akibat langsung kadar gula darah tinggi. Membiarkan gula darah Anda tidak terkendali dalam waktu lama bisa menyebabkan kerusakan permanen, bahkan mungkin kebutaan. Pembuluh darah di retina menjadi lemah setelah bertahun-tahun mengalami hiperglikemia dan mikro-aneurisma, yang melepaskan protein berlemak yang disebut eksudat.


Kesemutan atau mati rasa

Kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki, bersamaan dengan rasa sakit yang membakar atau bengkak, adalah tanda bahwa saraf sedang dirusak oleh diabetes. Masih seperti penglihatan, jika kadar gula darah dibiarkan merajalela terlalu lama, kerusakan saraf bisa menjadi permanen.

Pada diabetes, gula darah yang tinggi bertindak bagaikan racun. Diabetes sering disebut ‘Silent Killer’ jika gejalanya terabaikan dan ditemukan sudah terjadi komplikasi. Jika Anda memiliki gejala ini, segera tes gula darah atau berkonsultasi ke petugas kesehatan.

Disalin dari p2ptm.kemkes.go.id

Informasi Tentang KIPI atau Reaksi Setelah Vaksinasi COVID-19


Hal-hal yang perlu diketahui!

Tidak semua orang yang divaksinasi COVID-19 mengalami reaksi atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Jika muncul reaksi atau KIPI, itu adalah sesuatu yang wajar.

Ingat, KIPI atau reaksi yang muncul setelah vaksinasi jauh lebih ringan dibandingkan terkena COVID-19 atau komplikasi yang disebabkan oleh virus COVID-19.

Para ahli sepakat bahwa vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan (3M) adalah cara yang paling tepat untuk keluar dari pandemi ini.

Apa saja yang termasuk KIPI?

KIPI biasanya bersifat ringan dan sementara, antara lain:

  • Nyeri pada lengan, di tempat suntikan
  • Sakit kepala atau nyeri otot
  • Nyeri sendi
  • Menggigil
  • Mual atau muntah
  • Rasa lelah
  • Demam (ditandai dengan suhu di atas 37,8° C)

Anda dapat juga mengalami gejala mirip flu dan menggigil selama 1-2 hari.

Mengapa saya mengalami KIPI?

Reaksi vaksin dalam tubuh dapat berbeda pada masing-masing individu. Sebagian besar tidak mengalami keluhan atau keluhan ringan pasca vaksinasi.

Jika mengalami reaksi ringan seperti di atas, apa yang harus saya dilakukan?

Jika merasa tidak nyaman, Anda sebaiknya beristirahat. Jika dibutuhkan, Anda dapat menggunakan obat penurun panas sesuai dosis yang dianjurkan dan minum air putih dengan cukup

Jika terdapat rasa nyeri di tempat suntikan, tetap gerakkan dan gunakan lengan seperti biasa. Apabila perlu, kompres bagian yang nyeri dengan kain bersih yang dibasahi dengan air dingin.

Mengapa saya masih harus menerapkan protokol kesehatan (3M), padahal saya sudah divaksinasi?

Perlindungan optimal baru terbangun dua pekan setelah vaksinasi dosis kedua.

Walaupun jarang terjadi, masih ada orang yang tertular COVID-19 meskipun telah divaksinasi. Akan tetapi, gejala COVID-19 pada orang yang sudah divaksinasi umumnya ringan. Sebagian orang bahkan tidak mengalami gejala apa pun.

Penting untuk dipahami bahwa orang tanpa gejala (OTG) masih dapat menulari orang lain tanpa disadari. Oleh karena itu kita harus tetap menggunakan masker, menjaga jarak aman, dan rajin mencuci tangan pakai sabun.[]

Sumber: https://kipi.covid19.go.id/

Informasi Obat B Kompleks


VITAMIN B KOMPLEKS:

Vitamin  B kompleks merupakan gabungan antara vitamin B1, B2, B6 dan Nicotinamide serta Calcium Pantothenate.

Vitamin  ini  berguna  dalam  memenuhi   kebutuhan Vitamin pada pertumbuhan, wanita hamil, menyusui dan dapat pula untuk pemulihan kesehatan setelah sernbuh dari suatu penyakit.

KOMPOSISI:

Tiap tablet mengandung:

                                                                % AKG 
Vitamin B1 2 mg 178,38
Vitamin B2 2 mg 166,67
Vitamin B6 2 mg 126,57
Nicotinamide 20 mg 133,33
Calcium Pantothenate 10 mg 130,86

% AKG berdasarkan diet 2000 kalori

KEGUNAAN:

Suplementasi Vitamin B kompleks.

ATURAN PAKAI:

Dewasa : 1-3  kali sehari 1 tablet atau menurut petunjuk dokter.

PENYIMPANAN:

Simpan dalam wadah tertutup rapat pada suhu di bawah 30°C dan kering.

Jaga Kelas Anda Tetap Sehat


 

Cegah Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular (PTM)

 


Penyakit Tidak Menular

 


Hak dan Kewajiban Dokter dan Pasien


 

Germas Dimasa Pandemi Covid-19

 


Informasi Obat Propranolol

KOMPOSISI 
Tiap tablet mengandung: 
Propranolol HCL  10 mg. 
Tiap tablet mengandung: 
Propranolol HCL 40 mg. 

CARA KERJA OBAT 
Propranolol HCL menghambat respon impuls adrenergik pada reseptor beta adrenergik di jantung dan otot polos. Blokade reseptor beta adrenergik mengakibatkan penurunan kecepatan denyut jantung, penurunan kekuatan kontraksi jantung sehingga terjadi penurunan volume curah jantung. Propranolol HCL juga menurunkan konduksi nodus SA, nodus AV dan menurunkan otomatisitas jantung melalui blokade beta adrenergik. Dengan aktivitas seperti diatas maka Propranolol HCL memberikan aktivitas antihipertensi, antiaritmia dan antiangina. 

INDIKASI 
Pengobatan hipertensi, aritmia, dan angina pektoris

POSOLOGI
a. Hipertensi 
Dosis awal = 40 mg 2 kali sehari, dosisnya ditingkatkan secara bertahap hingga didapat respon optimal, biasanya pada dosis 160-320 mg sehari dalam dosis terbagi. Dosis sehari tidak lebih dari 320 mg bila Propranolol HCL dikombinasikan dengan diuretik dan hydralazine. 
b. Aritmia: 10 - 80 mg, 3 -4 kali sehari. 
c. Angina pektoris: 
Dosis awal 10 - 20 mg 3 - 4 kali sehari, dosis ditingkatkan secara bertahap tiap interval 1 minggu hingga didapat respon optimal, biasanya pada dosis 160-240 mg sehari dalam dosis terbagi 4. 

KONTRA INDIKASI 
Penderita payah jantung, blokade atrioventrikular, penderita dengan riwayat bronkospasma dan metabolik asidosis. 

EFEKSAMPING 
  • Gangguan SSP, seperti depresi mental, gangguan penglihatan. 
  • Gangguan saluran pencernaar, seperti mual, muntah, diare dan konstipasi. 
  • Efek samping lain yang umum, seperti lesu, pening, bradikardia, parastesia, demam, ruam kulit dan miopati proksimal. 
  • Pada penggunaan oral efek samping jarang terjadi. 
  •  Sexual disfunction. 
PERINGATAN DAN PERHATIAN 
  1. Hati-hati penggunaan pada penderita hipoglikemia, diabetes melitus, tirotoksikosis, penderita yang mendapatkan anestesi umum, penderita dengan riwayat bronkospasma, penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal serta pada penderita dengan gangguan fungsi jantung. 
  2. Penghentian penggunaan Propranolol HCL hams dilakukan secara bertahap. 
  3. Penggunaan harus dihentikan bila timbul gejala bradikardia. 
  4. Penggunaan selama masa kehamilan, keamanannya belum diketahui secara pasti. 
  5. Hati-hati penggunaan pada ibu menyusui, karena Propranolol HCL diekskresikan melalui ASI. 

INTERAKSI OBAT 
  • Pemberian bersama digitalis, epinefrina, fenilefrin dan simpatomimetik lain yang bekerja pada reseptor adrenergik dapat menyebabkan bradikardia. 
  • Pemberian bersama-sama dengan insulin atau hipoglikemik oral, dapat menyebabkan hipoglikemia yang berkepanjangan. 
  • Cimetidine dapat menghambat metabolisme Propranolol HCL. 
  • Alumunium hidroksida menurunkan absorbsi Propranolol HCL dalam usus halus. 

CARA PENYIMPANAN 
Simpan pada suhu di bawah 30° C, dan terlindung dari cahaya. 

KEMASAN
Propranolol HCL 10 mg, Dus 10 strip @ 10 tablet 
Propranolol HCL 40 mg, Dus 10 strip @ 10 tablet 

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

Disalin dari brosur Propanolol HCL produksi HOLI PHARMA